Mengutip Kata Yang Yang Tercecer
>> Monday, August 2, 2010
Masih dengan lafas yang sama
Kucari hati pada langit-langit senyap
Biar menguyur hujan di tubuh kepayahan
Tak tersurut jiwa mengakhiri
Mengecapi pada pasung hati terkoyak
Ketika tertawan hati di pedaran jejaka
Menpaya atas dasar suka ketika tiada pilar penyangga